Senin, 27 Februari 2012

10 senjata serbu otomatis terbaik



M4 CARBINE AMERIKA:
MP4 CARBINE AMERIKA

BERAT : 3,1 KG
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 700-950 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 360 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND
BOX MAGAZINE


TOP 9
AK-107/108 RUSSIA

AK-107/108 RUSSIA:
AK-107/108 RUSSIA

BERAT : 3,4 KG
CALIBER : 5.45 X 39 MM /5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 800-900 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 500 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND OR NEWLY 60 ROUND DETACHABLE
BOX MAGAZINE


TOP 8
SAR 21 SINGAPORE

SAR 21 SINGAPORE:
SAR 21 SINGAPORE

BERAT : 3,6
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 450-650 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 460 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND
BOX MAGAZINE


TOP 7
STEYR AUG/AUSTRIA

STEYR AUG/AUSTRIA:
STEYR AUG/AUSTRIA

BERAT :3,6 KG
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 680-850 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 300 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND OR 42 ROUND BOX
BOX MAGAZINE


TOP6
TAR-21 / ZIONIS

 TAR-21 / ZIONIS:
TAR-21 / ZIONIS

BERAT :3,27 KG
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 750-900 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 300-500 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND
BOX MAGAZINE


TOP 5
QBZ-95/CHINA

 QBZ-95/CHINA:
QBZ-95/CHINA

BERAT :3,25 KG
CALIBER : 5.8 X 42 MM
RATE OF FIRE : 650-800 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 400-600 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND OR 75-ROUND DRUM
BOX MAGAZINE


TOP 4
HECKLER & KOCH/GERMAN G36

 HECKLER & KOCH/GERMAN G36:
HECKLER & KOCH/GERMAN G36

BERAT :3,63 KG
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO
RATE OF FIRE : 750 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 200-800 M
FEED SYSTEM : 30 ROUND BOX MAGAZINE OR 100-ROUND DRUM


TOP 3
XK-11 / KOREA SOUTH

XK-11 / KOREA SOUTH:
XK-11 / KOREA SOUTH

ERAT :6,1 KG (EMPTY)
CALIBER : 5.56 X 45 MM NATO & 20 X 85 MM
RATE OF FIRE : 750 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 300 M CAL 5.5 & 500 CAL 20 MM
FEED SYSTEM : 6 ROUND BOX MAGAZINE


TOP 2
HECKLER & KOCH / HK416 (GERMAN/USA)

 HECKLER & KOCH / HK416 (GERMAN/USA):
HECKLER & KOCH / HK416 (GERMAN/USA)

BERAT :3,02 KG
CALIBER : 5,56 X 45MM NATO
RATE OF FIRE : 700-900 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 360 M
FEED SYSTEM : 20,30 ROUND BOX MAGAZINE


TOP 1
CORNER SHOT / ZIONIS

 CORNER SHOT / ZIONIS:
CORNER SHOT / ZIONIS



BERAT :3,8 KG
CALIBER : -
RATE OF FIRE : 600-650 ROUND/ MIN
EFEKTIVE RANGE : 200 M



Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8640464

Sejarah Sukhoi


P.O. Sukhoi mulai terlibat dalam desain jauh sebelum WW II, dan pada 1932 telah bekerja dengan sebuah tim di bawah A.N Tupolev dalam pengembangan ANT-25, sebuah pesawat pemecah rekor jarak jauh. Biro Desain Sukhoi didirikan pada 1939, memakai kantor yang sebelumnya milik Bureau Osovikh Konstruktsii .

Pada WW II, Sukhoi diasosiasikan dengan pesawat bomber kecil dan serang Su-2. Kemudian pesawat Su-7 pada 1947, dan seri pesawat jet kedua Su-7 memakai sayap tertekuk pertama kali terlihat pada 1956. Su-9 mulai beroperasi pada 1959, dan Su-11 merupakan pesawat tempur satu kursi-semua cuaca yang memakai sayap delta. Pesawat interceptor operasional besar semua cuaca bersayap delta Su-15 yang memakai jet kembar juga diuji dalam purwarupa Flagon-B STOL pada Juli 1967. Su-17 pertamakali terbang pada Agustus 1966 yang merupakan pengembangan besar dari Su-7, dan diikuti dengan Su-20 dan Su-22 untuk ekspor.

Su-24 saat ini memakai tipe serang variable-geometry, berkursi dua berdampingan dan mulai beroperasi pada Februari 1975. Sebuah pesawat bomber nuklir, intai dan electronic warfare, Su-24 didesain untuk melakukan penetrasi pada kecepatan 1.400 km/jam dan ketinggian 200m, merupakan pesawat supersonic pengganti untuk Il-28 dan Yak-28. Sekitar 1.200 Su-24 dibuat mulai 1972 dan berakhir pada 1992 untuk memberikan jalam produksi bagi Su-27IB.

Sukhoi meninggal pada September 1975, tetapi desain Sukhoi tetap memakai namanya sebagai penghormatan. Ini termasuk Su-25/Su-28 dan Su-39 (Su-25 pertama kali terbang pada Februari 1975 dan resmi beroperasi pada 1981). Pesawat yang banyak dipuji, pesawat tempur superioritas-udara jarak jauh Su-27 Flangker terbang pertama kali pada Mei 1977 dan diproduksi sejak 1982 untuk penggunaan domestic maupun ekspor, kemudian termasuk J-11 yang dirakit di China. Pesawat tandem tempur multi-peran Su-30 dan varian serang Su-27 yang membawa perlengkapan avionic yang membuatnya dapat mengkomandoi sebuah grup Su-27. Pesawat serang maritime Su-32-FB dan Su-27IB.

Pesawat taktis interdictor Su-34 dikembangkan dari Su-27, Su-23 dan Su-27K terbang pertama kali pada Agustus 1987 dan dioperasikan pertama kali di Kapal Admiral Kuznetsov’m 1995. Su-35 pesawat tempur superioritas udara canggih pertama kali terbang pada Juni 1988 dan Su-37 yeng memakai thrust-vectoring nozzles.

Pesawat tempur taktis generasi kelima, yang setara dengan F-22 milik AS, S-37, pertama kali terbang pada September 1997, memakai sayap tertekuk ke depan dan memiliki thrust-vectoring engine nozzles. S-54 dan S-55 adalah pesawat desain baru yang merupakan pesawat jet ringan untuk pertempuran multiperan dan pelatihan. T-60S adalah pesawat bomber serang dengan penampilan sangat “stealthy” dan S-80 adalah pesawat versi angkut dan survey.

Program yang menarik pada 1999 adalah pengembangan KR-860, sebuah pesawat penumpang berkapasitas 860 tempat duduk.. Program aviasi umum termasuk Su-26, Su-29 dan Su-31 untuk kompetisi akrobatik, dan Su-49 pesawat latih dua kursi. Proyek lain adalah S-16 pesawat transport turboprop kembar berkapasitas 16 penumpang atau kargo, S-21 pesawat jet bisnis supersonic untuk 10 penumpang (serta S-51 dengan 68 penumpang), S-38 pesawat monoplane agraris kursi tunggal, dan S-96 pesawat transport eksekutif propfan-kembar 8 penumpang.


Sumber :
http://jojo8228.blogspot.com/2009/12/sejarah-sukhoi.html

Pembuat Senjata AK-47 dan Sejarah Senjata AK-47


Mikhail Kalashnikov (Pembuat AK-47) lahir 10 November 1919 di desa Kurya, Uni Soviet dari keluarga petani miskin. Di usia 19 tahun, Kalashnikov ikut wajib militer dan bergabung dengan Resimen Tank ke-24, Divisi Tank ke-12 dimana ia menamatkan sekolah mekanik tank dan menjadi montir-pengemudi tank dan mencapai pangkat sersan senior (komandan tank). Pada Oktober 1941, dalam peperangan sengit di Bryansk, Kalashnikov terluka parah dan harus dirawat di rumah sakit.


Ketika di rumah sakit inilah ia memiliki ide untuk merancang sebuah senapan submesin. Kemampuan Kalashnikov sebagai perancang mengundang perhatian. Ia sempat bekerja di Moscow Aviation Institute. Mulai tahun 1942, Kalashnikov bekerja di Central Research Small Arms Range of the Main Ordnance Directorate of the Red Army.

Pada saat yang sama, tentara Uni Soviet tertarik dalam mengembangkan senapan serbu efektif yaitu M1943 singkat bulat. Senjata pertama yang dipresentasikan oleh Sudayev pada tahun 1944, namun dalam ujicoba ternyata senjata itu terlalu berat. Sebuah kompetisi desain baru diadakan dua tahun kemudian di mana Kalashnikov dan tim desain ikut dalam kompetisi tersebut.

Selama beberapa tahun Kalashnikov terus bekerja mewujudkan rancangannya dengan memperbaiki dan mengkombinasikan berbagai elemen senjata otomatis dan senapan serbu yang telah ada pada saat itu. Inovasinya pertama adalah pemakaian peluru pendek 7,62×39 mm. ”Lebih kecil dan ringkas,” kata Paul Cornish, seorang kurator senjata di Imperial War Museum, London, Inggris. Pilihan gas juga bisa dipakai sebagai tenaga penggerak senjata ini. Gas bisa didaur ulang ke dalam piston dan digunakan untuk pengisian peluru berikutnya. Jadi senjata itu bekerja dengan prinsip yang sama seperti senapan mesin.Kedua hal itu, ditambah desain yang sangat sederhana merupakan kegeniusan Kalashnikov.Sampai kemudian di tahun 1947 lahirlah senapan AK-47 (singkatan dari Avtomat Kalashnikova model 1947).

Pada tahun 1949, AK-47 menjadi senapan standar tentara Merah Soviet. Selama Perang Dingin, AK-47 (dan generasi

Kalashnikov berikutnya, AKM) digunakan oleh tentara komunis di seluruh dunia. Soviet juga menyalurkan senjata ini ke kelompok-kelompok militan dan gerilyawan sayap kiri yang mendukung kepentingan Soviet.

Sampai kini AK-47 menjadi senjata paling populer di dunia. Diperkirakan sekitar 100 juta AK-47 beredar di seluruh dunia. Namun, Kalashnikov mengaku tidak mendapat penghasilan uang dari hal ini, penghasilannya hanya berasal dari uang pensiun.

Kalashnikov telah menciptakan senjata dengan desain yang sederhana, mudah diproduksi secara massal, mudah digunakan bahkan oleh tentara yang kurang terlatih tanpa kehilangan kemampuannya untuk mematikan. Sifat-sifat ini membuat AK-47 menjadi senjata yang efektif dan andal bagi paramiliter dan dalam peperangan kota.

AK-47 menjadi simbol revolusi dan bahkan beberapa negara mencantumkan gambar AK-47 sebagai bagian dari lambang negara. Nama Kalashnikov juga digunakan untuk berbagai barang seperti payung, pisau dan vodka.

Kalashnikov sering ditanya apakah ia merasa bersalah hasil ciptaannya digunakan dalam berbagai konflik berdarah. Namun ia berkilah dengan berkata,”Tujuan saya menciptakan senjata adalah untuk membela tanah air saya. Bukan salah saya jika Kalashnikov menjadi terkenal di dunia dan digunakan di daerah konflik. Yang harus disalahkan adalah kebijakan negara-negara tersebut bukan perancang senjatanya”. Ia juga berkata bahwa ia tidak tahu bagaimana senjata ciptaannya bisa ada di tangan para teroris dan bandit. Ia bangga dengan hasil karyanya meski ia mengaku akan lebih senang seandainya bisa membuat mesin yang dapat membantu petani, misalnya mesin pemotong rumput.

AK-47 kepanjangan dari Avtomat Kalashnikova 47. 47 adalah tahun dimana senjata tersebut dibuat. Senjata ini sangat legendaries, sangat digemari baik tentara, militant, gangster, teroris atau perampok sekalipun. Bagaimana tidak, senjata ini sangat mudah sekali digunakan bahkan anak kecilpun bisa mengoperasikan senjata ini. AK-47 sangat tangguh digunakan dalam medan perang apapun, meskipun senjata ini terisi pasir masih tetap bisa keluar pelurunya bila ditembakkan, meskipun juga terisi Lumpur senjata ini juga masih bisa ditembakkan. Bahkan dalam sebauh artikel ditulis selama dalam perang dingin, 9 dari 10 orang tewas karena diterjang oleh peluru ini. Inilah senjata pemusnah masal yang sesungguhnya. Harga AK-47 juga sangat murah, mungkin sama nilainya dengan harga sebotol brandy bermutu tinggi.

Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/AK-47
http://klipingut.wordpress.com/2008/01/01/mikhail-timofeyevich-kalashnikov-pencipta-ak-47/